Hasil Autopsi Terduga Pencuri Vape Dianiaya Pemilik Toko

Hasil Autopsi Terduga Pencuri Vape Dianiaya Pemilik Toko

Hasil Autopsi Terduga Pencuri Vape Dianiaya Pemilik Toko 


Berita Dunia Terupdate – Pihak Penyidik Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya bersama dengan tim dokter forensik RS Polri sudah melakukan autopsi terhadap jenazah Abi Qowi Suparto (20), korban yang dimana tewas dianiaya karena diduga untuk mencuri vape di kawasan Tebet, Jakarta Selatan.

Autopsi juga dilakukan secara langsung di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat, tempat jenazah dari Abi dimakamkan.

Spesialis Forensik RS Polri dr Asri Pralebda juga mengatakan, kalau autopsi dilakukan untuk dapat mencari tanda-tanda kekerasan yang dimana menyebabkan korban yang tewas. Akan tetapi, Asri enggan untuk membeberkan secara rinci tentang hasil autopsi tersebut.

"Sepenuhnya nanti bakalan kami sampaikan ke penyidik. Karena penyidik yang dimana meminta, jadi saya akan kembalikan lagi ke penyidik," kata Asri.

Asri juga telah menuturkan, bahwa autopsi pada kali ini dilakukan dengan menggunakan metode bedah jenazah. Kegiatan dari kali ini juga sudah dinilai juga telah cukup, sehingga makam Abi juga sama sekali tidak perlu lagi dibongkar untuk keperluan di dalam penyidikan.

"Sudah cukup. Saya juga tidak menyebutkan hasil sementara. Jadi kalau telah autopsi tersebut telah pasti hasilnya sudah fix,"ucapnya.

Jenazah Abi secara langsung juga dimakamkan kembali usai autopsi rampung dilakukan.

Pihak Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP, Hendy F Kurniawan juga telah mengatakan, kalau pihaknya sudah melakukan diskusi bersama dengan tim dokter forensik. Akan tetapi, hasil dari autopsi juga masih belum dapat diketahui secara gamblang dikarenakan ia menunggu laporan secara resmi oleh tim dokter.

"Akan tetapi,  dari beberapa titik potensi, ada hyga trauma, ada pula benda tumpul, dan juga sebagainya," tandas Hendy.

Laporan dari dokter forensik pada biasanya bakalan keluar sehari usai autopsi tersebut dilakukan. Meskipun demikian, polisi juga tidak bakalan menjelaskan apa pun hasilnya secara rinci ke pihak publik. Karena , hasil yang telah diberikan oleh dokter forensik hanya untuk keperluan penyidikan.

"Itu dari teknis penyidikan ya, tidak dapat kita sampaikan secara umum ke publik,"pungkas dia.
Share on Google Plus

About Admin SEO

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 komentar:

Posting Komentar